Tips memilih harddisk agar awet dan sesuai spesifikasi

Harddisk

 

adalah komponen hardware/perangkat keras yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data/konten digital. Semua dokumen, foto, musik, video, program, dan sistem operasi Anda disimpan di hard drive ini. Hard drive dapat berupa internal atau eksternal. Harddisk internal adalah harddisk yang disertakan di dalam komputer/laptop anda dan harddisk eksternal adalah harddisk yang bersifat portable dan biasanya digunakan untuk keperluan backup data.

Sebelum Anda memutuskan untuk membeli harddisk baru, ada baiknya Anda mengetahui beberapa spesifikasi teknis harddisk. Contoh spesifikasi harddisk : Seagata Barracuda SATA III, 7200 500 GB Cache Buffer 32MB 3.5 inch. Dari data ini, Anda harus mengetahui spesifikasi teknis minimal 5 hard drive.

 

1. Ukuran fisik harddisk

Hanya ada dua pilihan ukuran fisik hardisk: hardisk berukuran 3,5 inci yang digunakan di komputer desktop dan hardisk berukuran 2,5 inci yang digunakan di laptop. Tentu saja, hard drive eksternal ukuran 2,5 inci adalah yang paling banyak digunakan.

 

2. Jenis antarmuka hard drive

Berdasarkan jenis interface yang digunakan, hardisk dibedakan dengan yang menggunakan konektor paralel atau biasa disebut dengan hardisk IDE atau ATA, disusul dengan Serial ATA (SATA), SCSI, dan Serial Attached SCSI (SAS), serta hardisk. yang menggunakan serat. Antarmuka saluran. Saat ini, hard drive tipe antarmuka SATA adalah hard drive yang digunakan di komputer desktop dan laptop. Teknologi antarmuka SATA sendiri memiliki beberapa versi, yang terbaru adalah SATA III. Secara resmi dikenal sebagai SATA 6Gb/s. Ini adalah antarmuka SATA generasi ketiga yang mendukung throughput bandwidth hingga 600MB/dtk.

 

3. Kapasitas penyimpanan hard disk

Kapasitas hard disk adalah jumlah media penyimpanan yang disediakan oleh hard disk. Saat ini, 500 GB adalah ukuran minimum hard drive internal yang biasa digunakan di komputer desktop dan laptop. Sedangkan untuk backup data harddisk/harddisk eksternal, sebaiknya pilih yang berukuran minimal 1 TB.

 

4. Kecepatan harddisk

Teknologi hard drive didasarkan pada disk/piringan yang berputar. Kecepatan rotasi (putaran per menit, atau RPM) sangat penting. Semakin cepat disk berputar, semakin cepat komputer Anda dapat menemukan file yang dibutuhkannya. Harddisk dengan kecepatan 7200 RPM sudah pasti lebih cepat dari harddisk dengan kecepatan 5400 RPM.

 

5. Ukuran cache

Buffer cache adalah memori yang terpasang di hard drive Anda. Buffer cache berfungsi untuk menyimpan data yang sering diminta dari RAM. Semakin besar cache, semakin cepat data ditransfer. Saat ini, ukuran cache hard drive berkisar dari 8 MB hingga 128 MB. Selain kelima spesifikasi harddisk di atas, ada beberapa hal lain yang harus Anda ketahui. Secara khusus, kelas atau sebutan hard drive seperti merek hard drive seperti Seagate, Western Digital, dan Toshiba, hard drive untuk PC, dan penyimpanan yang terhubung ke jaringan. (NAS), hardisk untuk penyimpanan data CCTV, dll, biasanya dibedakan dengan warna label hardisk, dan yang terakhir adalah garansi/layanan purna jual untuk hardisk yang akan Anda beli.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *